Jangkapanjang.com – UMR atau upah minum regional merupakan gaji yang diperoleh seseorang di daerah tertentu berdasarkan kondisi ekonomi daerah tersebut.
Gaji UMR disesuaikan dengan beragam faktor suatu daerah, mulai dari harga barang, finansial penduduk, kondisi geografis, dan lain sebagainya.
Intinya, gaji UMR berarti gaji tersebut cukup untuk menunjang berbagai kebutuhan hidup satu orang dalam satu bulan.
Denga hanya gaji UMR, sebenarnya Anda bisa menabung secara konsisten yang tentunya akan sangat berguna bagi masa depan. Tabungan juga penting untuk hal-hal darurat atau jika mungkin Anda merencanakan butuh dana dalam membangun bisnis.
Nah mari simak beberapa tips menabung dengan gaji UMR agar efektif dan konsisten.
Cara Menabung dengan Gaji UMR Paling Efektif
1. Tabung 20-30% dari Total Gaji, tapi Harus Konsisten
Yang pertama, menabung tidak harus separuh atau lebih besar dari 50% dari gaji Anda. Cukup sekitar 20-30% dari gaji, namun harus dilakukan secara konsisten.
Kenapa begitu? Sebab gaji UMR pada dasarnya sudah disesuaikan dengan kebutuhan untuk hidup selama satu bulan, entah itu makan, internet, transportasi, kesehatan, dan lain sebagainya.
Misalnya gaji UMR Anda adalah 5 juga, maka cukup tabung 20%, yakni satu juta rupiah setiap bulannya. Dengan menabung konsisten satu juta, maka dalam satu tahun Anda punya tangungan 12 juta rupiah.
2. Tekan Gaya Hidup Konsumtif
Bagi yang gajinya pas UMR, sebaiknya mulai sekarang tekan gaya hidup konsumtif, seperti suka nongkrong, top up game, cafe, atau terlalu banyak self reward.
Kenapa begitu? Karena perilaku konsumtif sangat menguras uang, apalagi untuk gaji UMR. Secara tidak sadar, perilaku konsumtif dapat menjadi kebiasaan jangka panjang yang membuat pengeluaran Anda selalu membengkak dan tidak bisa menabung.
Baca juga: Keuntungan menyimpan emas dalam jangka panjang
3. Hindari Hutang dan Kredit
Berhutang dan mengambil kredit adalah sikap yang seharusnya dihindari jika memang tidak benar-benar perlu. Misalnya jika Anda masih punya kendaraan layak, jangan memaksakan kredit untuk membeli kendaraan model terbaru karena mengikuti trend dan ingin pamer.
Bagitu juga untuk kebutuhan-kebutuhan tersier lainnya. Usahakan membeli apa yang perlu, dan jangan terlalu mengharapkan barang yang baru karena mengikuti perkembangan zaman.
4. Mulai Rencanakan untuk Apa Uang Tabungan Anda
Jika Anda punya rencana tertentu di masa depan, hal ini akan memberikan dorongan emosional agar Anda selalu menabung dan berhemat.
Misalnya Anda ingin membangun suatu bisnis/usaha, Anda akan terdorong menabung secara konsisten dan bahkan menyisihkan lebih banyak uang dari gaji UMR.
5. Manfaatkan Waktu untuk Memperoleh Sumber Penghasilan Lain
Jika Anda punya waktu luang semisal setelah pulang kerja, gunakan waktu tersebut untuk mengasah skill, berlatih berbisnis, atau mencoba usaha yang ringan.
Misalnya dengan menjadi freelance, menjual jasa, menjual barang secara online, afiliasi TikTok atau Shopee, dan lain sebagainya.
Dengan sumber penghasilan tambahan, tentu Anda dapat menabung lebih banyak lagi. Bahkan bisa jadi sumber penghasilan lain ini dapat bertumbuh dan menghasilkan jauh lebih banyak uang daripada gaji UMR Anda.
Baca juga: Cara mempersiapkan dana pensiun untuk hari tua
Kesimpulan
Dapat diambil kesimpulan bahwa menabung dengan gaji UMR sebenarnya bisa saja dilakukan jika memang Anda dapat menekan perilaku konsumtif, menghindari berhutang atau kredit, serta punya angan-angan untuk masa depan yang lebih baik.
